Pasang Ring Jantung, Ini Tujuan dan Risikonya

24 June 2024

Pasang Ring Jantung atau stent merupakan sebuah tabung kecil yang dipasang oleh dokter di dalam pembuluh darah maupun di saluran yang tersumbat. Hal ini bertujuan agar pembuluh atau saluran tersebut tetap terbuka, sehingga darah maupun cairan tubuh pada area tersebut bisa mengalir kembali dengan lancar.

Prosedur pemasangan ring jantung umumnya dilakukan dengan membuka pembuluh darah yang mengalami penyempitan karena penumpukan plak. Selain itu, stent juga dapat dipasang untuk membuka saluran empedu, bronkus, hingga ureter.

Tujuan Pasang Ring Jantung

Salah satu tujuan dari pemasangan ring jantung yang umum yaitu untuk menangani penumpukan plak lemak yang ada dalam pembuluh darah jantung. Penumpukan tersebut merupakan jenis penyakit jantung yang dikenal dengan aterosklerosis.

Aterosklerosis merupakan masalah kesehatan yang cukup umum dan terkait dengan proses penuaan. Seiring bertambahnya usia, lemak, kolesterol, dan kalsium akan berkumpul dalam arteri dan membentuk plak. Menumpuknya plak menyebabkan darah sulit mengalir lewat arteri. Penumpukan ini dapat terjadi pada arteri mana saja dalam tubuh, termasuk jantung, kaki, dan ginjal.

Saat plak mempengaruhi arteri koroner, kondisi tersebut juga dikenal sebagai penyakit jantung coroner, dimana kondisi tersebut adalah kondisi kesehatan yang serius. Menumpuknya plak dalam arteri membahayakan kesehatan, karena arteri koroner memasok jantung dengan darah yang berisi oksigen.

Tanpa pasokan darah yang cukup, jantung tidak dapat berfungsi. Jika tidak segera memperoleh perawatan, penderita penyakit jantung koroner memiliki risiko tinggi mengalami komplikasi, seperti stroke dan serangan jantung.

Apabila arteri berisiko kolaps atau mengalami penyempitan, dokter akan menyarankan untuk melakukan pemasangan ring jantung supaya tetap terbuka. Tindakan pemasangan ring pada arteri dikenal sebagai angioplasty dengan stent.

Biasanya di awal dokter akan memasukkan kateter ke arteri. Kateter mempunyai sebuah balon kecil dengan ring di sekelilingnya dan di salah satu ujungnya.

Ketika kateter mencapai titik sumbatan, maka dokter akan mengembangkan balon. Ketika balon mengembang, ring juga akan ikut mengembang dan terkunci pada tempatnya.

Setelah itu dokter akan melepaskan kateter dan membiarkan ring pada tempatnya untuk menahan supaya arteri tetap terbuka.

Selain itu, dokter juga dapat melakukan pemasangan ring jantung pada:

  • Pembuluh darah pada otak atau aorta yang memiliki risiko mengalami aneurisma.
  • Bronkus pada paru-paru yang berisiko kolaps.
  • Ureter yang membawa urine dari ginjal pada kandung kemih.
  • Saluran empedu yang membawa empedu pada organ pencernaan dan sebaliknya.

Risiko yang Harus Diketahui

  • Perdarahan tempat pemasangan kateter.
  • Infeksi.
  • Adanya alergi.
  • Terjadi kerusakan arteri ketika memasukkan kateter.
  • Kerusakan ginjal.
  • Detak jantung tidak teratur.

Dalam beberapa kasus, restenosis bisa terjadi. Restenosis merupakan kondisi dimana terlalu banyak jaringan yang tumbuh disekitar ring. Hal tersebut bisa membuat arteri mengalami penyumbatan lagi.

Untuk mencegah terjadinya restenosis, dokter akan memasang ring yang telah dilapisi obat untuk memperlambat pertumbuhan jaringan.

Menurut The National Heart, Lung, and Blood Institute, mungkin 1-2 persen pasien yang melakukan pasang ring jantung akan mengalami pembekuan darah di area pemasangan ring. Biasanya, dokter akan meresepkan satu atau lebih obat untuk mencegah pembekuan darah.

Untuk kasus yang jarang terjadi, tubuh pasien mungkin akan menolak ring atau bisa timbul alergi sebagai respons pada bahan ring. Maka dari itu, jika Anda mempunyai alergi terhadap logam, konsultasikan ke dokter supaya bisa dicari solusinya.

Heartology Cardiovascular Hospital hadir sebagai pusat layanan jantung dengan tim dokter sub-spesialis yang berpengalaman serta didukung dengan peralatan medis yang lengkap dan mutakhir untuk penanganan diagnostik, intervensi, bedah jantung dan pembuluh darah, serta aritmia. Filosofi Advanced. Uncompromised merupakan komitmen Heartology dalam menyediakan layanan kardiovaskular terbaik untuk semua usia baik dewasa maupun bayi/anak, berbasis teknologi mutakhir dan tim dokter berpengalaman yang memberikan layanan paripurna. (RF)

Tim Dokter:

Jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait dengan penjelasan diatas, segera konsultasi ke dokter spesialis jantung, silahkan daftar di sini

Alamat:

Heartology Cardiovascular Hospital

Jl. Birah III No. 64, Rawa Barat, Kebayoran Baru

Jakarta Selatan, DKI Jakarta

Terkait dengan

Ada pertanyaan?

icon-waHubungi Kami

Share to

heartology
heartology
heartology