PAP atau penyakit arteri perifer adalah kondisi dimana aliran darah ke tungkai atau lengan tersumbat akibat penyempitan pembuluh darah. Penyumbatan ini paling sering disebabkan oleh atheroskeloris (gambar 1). Penanganan penyakit arteri perifer dan kelainan vaskuler lainnya banyak ditangani oleh dokter Suko Adiarto di Heartology Cardiovascular Center. Dokter unggulan dengan fasilitas ruang operasi hybrid dan teknologi medis terkini membuat segala tindakan jantung dan pembuluh darah di Heartology menjadi lebih mudah dikerjakan dan akurat, sehingga memaksimalkan medical outcome yang memuaskan.
Arteri adalah pembuluh darah yang berfungsi mengalirkan darah kaya oksigen dan nutrien ke seluruh tubuh, termasuk organ-organ penting seperti jantung dan otak.
Penyakit ini terkadang tidak menimbulkan gejala dan berkembang secara perlahan. Jika dibiarkan tanpa penanganan, penyakin arteri perifer bisa memburuk hingga menimbulkan kematian jaringan dan beresiko untuk diamputasi.
Arteri bisa menyempit dan mengeras karena penumpukan plak yang terdiri atas kolesterol, kalsium, dan zat lemak lain di dalam darah. Plak ini sedikit demi sedikit memenuhi pembuluh darah hingga menghalangi aliran darah. Bila arteri menyempit atau tersumbat, darah tak dapat lewat dan memberikan nutrisi ke jaringan tubuh. Akibatnya, otot organ tak dapat bekerja normal dan akhirnya rusak.
Gejala Penyakit Arteri Perifer
Tak sedikit orang yang memiliki penyakit arteri perifer tanpa menunjukkan gejala dalam jangka waktu lama. Kebanyakan mengira gejalanya sebagai gejala penyakit lain yang mirip atau bahkan menganggapnya sebagai hal yang wajar. Gejala itu meliputi:
Penyebab Penyakit Arteri Perifer
Dalam banyak kasus, penyebab penyakit arteri perifer adalah atherosklerosis yang menghambat peredaran darah. Penyebab lain yang jarang di antaranya:
Adapun faktor yang meningkatkan risiko terkena PAP mencakup pertambahan usia, kebiasaan merokok, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, dan kadar kolesterol tinggi. Orang yang menderita penyakit jantung dan stroke juga berisiko tinggi mengalami PAP. Riwayat keluarga juga berperan dalam peningkatan risiko penyakit arteri ini.
Tim Dokter
Jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait dengan penjelasan diatas, segera konsultasi ke dokter spesialis jantung, silahkan daftar di sini
Alamat:
Heartology Cardiovascular Center Brawijaya Hospital Saharjo 8th Floor
Jl. Dr. Saharjo No 199, Tebet, Jakarta
Ditinjau oleh:
Harmeni Wijaya, MD
Marketing Director
Heartology Cardiovascular Center